Powered by Blogger.

Arsip Blog

Volume musik yang terlalu keras dapat mengakibatkan kita malas bekerja

Seringkali kita mendengarkan musik dengan volume keras dengan tujuan untuk menghilangkan kebosanan atau menghilangkan kemarahan, tapi tahukah kita bahwa di balik semua itu, lebih sering mendengarkan musik keras setiap hari dapat merusak sistem saraf dan dapat mengganggu konsentrasi kita.

Semakin kita memahami dan memanjakan pendengaran maka semakin merusak kerja otak kita, misalnya beberapa orang berpendapat bahwa mendengarkan musik dengan volume keras bisa membuat bahkan pendengaran menjadi tuli. Banyak juga orang berpikir bahwa mendengarkan musik keras dapat membantu memberikan kita ide yang baik dan memberikan kinerja kekuatan otak. Pandangan itu sebenarnya tidak sepenuhnya benar. Mendengarkan musik dengan volume keras justru akan membuat telinga kita menjadi lelah.

Volume musik yang terlalu keras dapat mengakibatkan kita malas bekerja

Jika kita memang menyukai musik, akan lebih baik jika kita mendengarkannya dengan volume yang wajar, tidak terlalu keras. Kadang kita mendengarkan musik untuk menenangkan pikiran kita, mendengarkan lagu favorit mungkin dapat membuat kita melayang-layang dan berimajinasi. Akan tetapi jika musik yang kita pilih adalah musik dengan volume keras, kepuasan memang kita dapatkan. Tapi dibalik itu semua ancaman kerusakan pada indra pendengaran kita juga akan datang menghampiri kita.

Pada intinya mendengarkan musik terlalu keras bisa merusak saraf otak kita sehingga kemampuan otak untuk menyimpan memori dapat sedikit terganggu. Hal tersebut dapat membuat kita menjadi malas untuk beraktifitas.

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Kesehatan dengan judul Volume musik yang terlalu keras dapat mengakibatkan kita malas bekerja. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://adgina.blogspot.com/2012/09/volume-musik-yang-terlalu-keras-dapat.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: lulus -

Belum ada komentar untuk "Volume musik yang terlalu keras dapat mengakibatkan kita malas bekerja"

Post a Comment